Subhanallah, Doakan Pandemi Corona Berakhir, 7 Muazin Kumandangkan Azan Di Cirebon
Subhanallah, Doakan Pandemi Corona Berakhir, 7 Muazin Kumandangkan Azan di Cirebon
Baca Juga
Azan yang dikumandangkan tujuh muazin itu dikenal sebagai tradisi 'azan pitu', pitu dalam bahasa Jawa bermakna tujuh. Penghulu Keraton Kasepuhan dan Masjid Agung Sang Cipta Rasa Jumhur mengatakan azan pitu merupakan tradisi sejak zaman Sunan Gunung Jati yang digunakan untuk menolak bala, wabah penyakit, sihir dan lainnya.
Nanti ke sudut-sudut atau perbatasan Kota Cirebon. Semoga wabah ini segara diangkat oleh Allah, segera selesai," kata Jumhur.
Jumhur mengaku telah mendapat restu dari pihak kesultanan untuk menggelar tradisi azan pitu. "Nanti setiap sudut perbatasan kota hanya satu muazin yang azan," katanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, azan pitu salah satu sejarah fenomenal di Cirebon. Azan pitu menceritakan tentang perlawanan tujuh muazin terhadap racun yang dibuat oleh Menjangan Wulu, seorang yang sakti mandraguna.
Menjangan Wulu geram karena banyak masyarakat Cirebon yang memeluk Islam. Menjangan Wulu. Menjangan Wulu geram melihat Masjid Agung Sang Cipta Rasa 'diserbu' masyarakat yang ingin beribadah.
"Masyarakat yang saat itu belum memeluk Islam penasaran dengan bentuk dan ornamen masjid (Masjid Agung Sang Cipta Rasa). Apalagi saat azan dikumandangkan, akhirnya masyarakat berani memeluk Islam," kata Moh Ismail salah seorang pengurus DKM Masjid Agung Sang Cipta dan muazin saat berbincang dengan detikcom beberapa waktu lalu.
Menjangan Wulu menyimpulkan suara merdu azan menjadi salah satu alasan masyarakat memeluk Islam. Hingga akhirnya Menjangan Wulu menyerang para muazin melalui wabah penyakit yang diciptakannya. Sehingga, muazin Masjid Agung Sang Cipta Rasa berjatuhan akibat serangan wabah penyakit. Kondisi demikian membuat orang-orang enggan menjadi muazin, lantaran langsung terserang penayakit saat mengumandang azan.
Belum ada Komentar untuk "Subhanallah, Doakan Pandemi Corona Berakhir, 7 Muazin Kumandangkan Azan Di Cirebon"
Posting Komentar